Rabu, 08 Agustus 2012

Penyuluhan Rabies

Sifat : Monodisipliner
Bidang : Kesehatan Masyarakat


a. Latar Belakang
    Tema dari KKN-PPM UNUD dari kelompok 89 adalah “Pemberdayaan Masyarakat dalam Menuju Desa Sukawana yang Bersih dan Sehat”. Desa Sukawana merupakan salah satu kawasan Kintamani yang merupakan tempat pelestarian anjing Kintamani. Anjing-anjing yang dipelihara oleh penduduk tidak dipelihara di pemangkaran melainkan dibiarkan lepas dijalanan rumah penduduk, Di mana anak-anak memang paling sering bermain dengan anjing peliharaannya dan tidak bisa melindungi dirinya dari gigitan anjing jika tidak mendapat pengawasan dari orang tua mereka. Anak-anak pun masih belum mengetahui apa bahaya dan apa yang harus dilakukan setelah mengalami gigitan anjing. Sehingga sebagai upaya pencegahan penyakit kita mengambil penyuluhan tentang rabies. Berdasarkan Laporan dari keempat sekolah dasar yang berada di wilayah kerja Desa Sukawana pada tahun 2011, sebagian besar mengatakan belum pernah mendapat penyuluhan mengenai rabies dan upaya perawatan luka. Oleh karena itu, siswa sekolah dasar menjadi target sasaran dalam penyuluhan mengenai rabies dan dibeberapa sekolah dasar yang memiliki UKS kita laksanakan pelatihan dokter kecil yang meliputi perawatan luka, dan manajemen pingsan saat upacara bendera. Program rabies ini ditujukan kepada 4 Sekolah dasar di desa Sukawana. Survei singkat yang kami lakukan di Sekolah Dasar no 1 Sukawana pada 5 orang anak, 3 dari 5 siswa tidak mengetahui tentang pengertian, gejala dari penyakit rabies dan perawatan luka gigitan anjing. Berdasarkan hal tersebut, maka memberikan penyuluhan mengenai rabies dan cara penanganan luka gigitan merupakan masalah kesehatan yang diprioritaskan untuk ditanggulangi melalui pemberian penyuluhan rabies dan pelatihan dokter kecil.

b. Tujuan
    Program ini nantinya mampu memberikan pengetahuan dan perubahan sikap pada kalangan anak-anak khususnya siswa sekolah dasar.

c. Proses
    Awalnya tim menyiapkan alat dan ruangan di Sekolah Dasar. Materi penyuluhan yang diberikan berupa pengertian rabies, menifestasi klinis dari rabies dan upaya penanganan luka gigitan. Para peserta penyuluh yaitu siswa kelas 4,5, dan 6, kecuali Sekolah Dasar no 3 Sukawana yang melibatkan seluruh siswanya. Penyuluhan ini diawali dengan perkenalan tim penyuluh dari mahasiswa KKN-PPD Universitas Udayana. Pertama, kami memberikan pretest kepada peserta penyuluh. Setelah itu, kami memberikan pengertian tentang pengertian rabies, manifestasi rabies pada anjing dan manusia dan penanganan awal pada luka gigitan anjing. Setelah pemberian materi tersebut, kita adakan pelatihan dokter kecil yang dilaksanakan hanya pada SD 2 dan SD 4 Desa Sukawana, yang melibatkan 10 kader dari SD 3, Desa Sukawana dan 6 kader dari SD 4, Desa Sukawan yang mengambil tempat di ruangan kelas. Praktiknya berupa cara penanganan luka gigitan dan penanganan pingsan. Setelah itu, peserta kembali masuk ke ruangan kembali. Di ruangan, para peserta penyuluh diberi post test dengan soal yang sama dengan pretest. Bingkisan akan diberikan kepada peserta penyuluh bagi yang bisa menjawab. Setelah itu, kami memberikan pamflet kepada para peserta penyuluh dengan tujuan untuk memudahkan peserta untuk mengingat kembali apa yang telah disampaikan dalam pemberian materi dan dapat dibawa ke rumah peserta agar dapat mempengaruhi anggota keluarga peserta penyuluhan. Pada akhir sesi, tim penyuluh memberikan poster kepada pihak sekolah. Rangkaian acara seperti ini dilakukan pada keempat Sekolah Dasar di Sukawana.

e. Pelaksanaan
  1. Hari, tanggal : Jumat, 20 Juli 2012
    Tempat : SD N 1 Sukawana
    Waktu : Pukul 08.00 WITA – 10.00 WITA
    Peserta : Siswa kelas 4,5, dan 6
  2. Hari, tanggal : Sabtu, 21 Juli 2012
    Tempat : SD N 2 Sukawana
    Waktu : Pukul 10.00 WITA – 12.00 WITA
    Peserta : Siswa kelas 4,5, dan 6
  3. Hari, tanggal : Jumat, 27 Juli 2012
    Tempat : SD N 3 Sukawana
    Waktu : Pukul 09.00 WITA – 12.00 WITA
    Peserta : Seluruh siswa SD N 3 Sukawana
  4. Hari, tanggal : Senin, 30 Juli 2012
    Tempat : SD N 4 Sukawana
    Waktu : Pukul 10.00 WITA – 12.00 WITA
    Peserta : Siswa kelas 4,5, dan 6
f. Hasil
    Dari penyuluhan yang diberikan, para siswa mampu mengerti dan memahami pennyakit rabies, manifestasi klinis dari anjing dan manusia yang terkena rabies dan perawatan luka gigitan anjing. Ini terlihat dari post test yang diberikan oleh tim penyuluh kepada para peserta penyuluh. Pada saat post test, para siswa mampu menjawab pertanyaan yang diberikan. Selain itu, semua peserta antusias dalam menyimak materi penyuluhan ini terlihat dari para peserta yang aktif dalam bertanya tentang materi yang diberikan. Pada saat role play, seluruh siswa aktif mengikuti kegiatan pelatihan perawatan luka dan penanganan pingsan.

g. Hambatan
    Hambatan secara umum terletak di SD N 3 Sukawana berupa akses menuju sekolah tersebut sulit.

0 komentar:

Posting Komentar